JANGAN
MENYERAH
by.Diean :)
MASALAH, siapa
yang tidak pernah mendengar satu kata ini? pasti kita sudah sering mendengarnyaa,
terlebih sering mungkin, sampai-sampai kita tidak ingin berhadapan dengan yang
namanya masalah. Setiap orang pasti mempunyai masalah dalam hidup, tidak ada
orang yang sepanjang hidupnya tidak pernah mendapat masalah. Permasalahan itu
datang untuk dihadapi, diselesaikan, diperjuangkan dan bahkan dinikmati, karena
disisi inilah terletak warna kehidupan yang sesungguhnya.
Saat
yang terjadi tidak seperti yang kita harapkan disaat itulah kita harus berkata
kepada diri sendiri bahwa Allah sedang menyiapkan hadiah yang terindah untuk
kita. Bukankah Allah telah berjanji dalam Qalam-Nya yaitu : “Karena
Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Sesungguhnya sesudah
kesulitan itu ada kemudahan” (Qs Al-Insyirah 5-6). Jadi,
untuk apa kita merasa takut dan putus asa saat masalah itu datang menghampiri. Seharusnya
kita bersyukur karena itu tandanya Allah always care sama
kita. Ujian itu Allah berikan untuk mengukur tingkat keimanan hamba-Nya. Apakah
kita akan tetap bersyukur dan meningkatkan ketaqwa’an kepada-Nya atau malah
menjadi kufur dan semakin menjauh dari-Nya.
Ada
pepatah yang mengatakan, untuk dapat bersyukur lihatlah ke bawah dan untuk
dapat semangat lihatlah ke atas. Itu artinya saat kita ingin mengeluh akan
situasi yang sedang kita hadapi, lihatlah orang disekeliling kita yang mungkin
tidak dapat menikmati hidup hari ini, dan saat kita mulai lemah menjalani
hidup, lihatlah orang di luar sana yang selalu semangat menggapai cita-cita dan
telah mencicipi nikmatnya kebahagiaan. Dengan begitu tidak ada kata menyerah
dalam hidup kita, mari kita ingat firman Allah, yang satu in: Dan
(ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan; “Sesungguhnya jika kamu
bersyukur, pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu
mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku sangat pedih” (QS
Ibrahim:7)
Saat masalah yang datang terasa begitu berat,
ingatlah bahwa Allah selalu ada disamping kita. Dia dzat yang tak pernah lelah
menjaga, mengawasi, dan menguatkan di saat kita lemah. Namun terkadang kita
malah melupakan-Nya, meminta pertolongan kepada dzat-dzat lain yang bahkan tak
dapat berbuat apa-apa. Jadi wajar saja jika banyak yang memilih untuk mengakhiri
hidupnya saat ditimpa masalah-masalah kecil dalam hidup ini. Kita sebagai
mahasiswa yang katanya kaum intelektual, harus bisa membangun mental dan Akhlak
selayaknya pemuda muslim yang tangguh, jangan sampai baru dapat “E” saja sudah
memutuskan untuk lompat dari gedung kampus. Cobalah untuk mencari hikmah dari
sesuatu yang telah terjadi. Allah tahu sejauh mana batas kemampuan kita, mari
ingat kembali firman_Nya : “Allah tidak membebani seseorang itu
melainkan sesuai
dengan kesanggupannya.” (Q.S. Al-Baqarah: 286).
dengan kesanggupannya.” (Q.S. Al-Baqarah: 286).
Sekarang sudah mengerti kan? Oleh karena itu, mari
jadi pribadi yang tangguh, selalu bersyukur dan pantang menyerah. Karena usia
kita begitu berharga jika hanya dihabiskan dalam penyesalan. Tetap semangat
karena Allah selalu ada.