Kalo liat gambar ini, rasanya galau plus sedih banget. Gak tau kali ini mau nulis apa, cuman lagi sedih dan kecewa banget rasanya sama diri-sendiri. Hari ini, akhirnya kata-kata itu terucap juga dari kedua orang tuaku. Bahwa mereka sebenarnya sungguh kecewa, saya tidak bisa wisuda tepat waktu, saat teman-teman saya yang lain sudah mengenakan toga dan kebaya, sedangkan saya masih berkutat di ruangan sempit ini menghadap layar komputer dengan begitu banyak angka-angka hingga saya begitu jenuh melihatnya. Saya akui ini memang kesalahan saya, tidak bisa mengendalikan rasa malas, dan terlalu menganggap hal ini sesuatu yang sepele. Tapi, hari ini rasanya ingin mengutuk dan menghukum diri-sendiri, selama ini telah begitu egois tanpa memikirkan perasaan orang tua,yang pasti sangat kecewa. Selama ini selalu berusaha membuat orang tua bangga, dengan prestasi yang dimiliki. Tujuan utama kerja keras dalam menuntut ilmu cuma satu, untuk bikin orang tua bahagia dan bangga. Maafkan saya yang kali ini sudah mengecewakan. Mungkin juga sudah membuat malu karena selalu ditanya sama orang-orang kapan selesai studinya. Maafkan saya yang terlalu egois, hanya mementingkan diri-sendiri sehingga saya tidak bisa mencapai target seperti yang diinginkan.
Saat diberi target harus selesai bulan September, saya akan mengusahakan. saya takut untuk bilang iya ataupun tidak bisa, karena saya juga tidak tau kenapa begitu malas, seolah tak ada alasan yang kuat untuk saya harus cepat menyelesaikannya. Rasanya amanah orang tua yang saya tanggung saat mulai menginjakkan kaki di kampus ini menjadi sebuah tugas yang harus segera diselesaikan. Mungkin hanya itu alasan saya harus bekerja keras mulai saat ini. Hanya ingin segera menyelesaikan amanah itu. Meskipun saya tak tau apa yang harus saya lakukan setelah lulus nanti, pastinya begitu banyak tuntutan lain yang akan datang, seolah hidup ini hanya berjalan di jalur yang telah disediakan tanpa bisa memilih jalur lain yang kita inginkan. Entahlah,,
Tidak ada komentar:
Posting Komentar